Danrem 091/ASN Kolonel Inf Irham Waroihan Safari Ramadhan Ke Kukar

Danrem 091/ASN Kolonel Inf Irham Waroihan memberikan bingkisan kepada anak-anak panti asuhan
Foto: R.Hidayat

Danrem 091/Aji Surya Natakesuma, Kolonel Inf Irham Waroihan bersama Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab REM 091 PD VI Mulawarman, melakukan kunjungan kerja dan safari Ramadhan ke markas Kodim 0906/Tenggarong.

Danrem yang tiba pada Selasa (06/06) sore, disambut Dandim 0906/Tenggarong Letkol Inf Jansen P Nainggolan, Bupati Kukar Rita Widyasari dan Wakil Bupati Edi Damansyah,

Hadir pula Kapolres Kukar AKBP Fadillah Zulkarnaen, Kepala Kejari Kukar Kasmin, Ketua Pengadilan Negeri Tenggarong H Makmur, serta Ketua MUI Kukar H Aminuddin Edi.

Penyambutan Danrem berlangsung dalam upacara militer dan ritual adat Tepong Tawar oleh kerabat Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura serta tarian selamat datang.

"Selama menjadi Danrem ini safari Ramadhan saya yang pertama ke Kukar, seharusnya Bapak Pangdam yang hadir tapi beliau tidak bisa dan diperintahkan ke saya," ucapnya.

Dalam kunjungannya, Irham Waroihan menyerahkan santunan kepada anak-anak yatim piatu dari panti asuhan Misbahun Munir dan panti asuhan Bukit Biru Kecamatan Tenggarong.

Danrem 091/ASN berfoto bersama Bupati dan Wakil Bupati Kukar serta unsur FKPD
Foto: R.Hidayat

Danrem pun mengungkapkan, dipilihnya Kukar sebagai tujuan safari Ramadhan karena kabupaten ini mempunyai sejarah panjang. "Kutai Kartanegara boleh dikatakan kabupaten paling populer se-Kalimantan," tuturnya.

Yang menarik, lanjutnya, stabilitas keamanan di Kukar terjaga dengan baik, dirinya pun berharap seluruh masyarakat turut serta menjaga kondisi ini.

Namun mantan Danrem 082/Citra Panca Yudha Jaya ini meminta agar masyarakat tetap waspada terutama dengan serangan ISIS di Marawi Filipina, teror di Manchester Inggris, hingga peristiwa ledakan bom Kampung Melayu Jakarta.

"Saya menghimbau kepada seluruh rakyat, karena TNI-Polri tidak bisa bekerja sendiri untuk mengantisipasi terorisme, harus ada peran serta semua masyarakat," tegasnya.

Danrem berharap masyarakat mampu meningkatkan proteksi dini melalui warning system. "Kemampuan kekuatan kita itu ada pada rakyat, TNI-Polri hanya sebagai kekuatan inti saja dan tidak bisa bergerak sendiri, " ucapnya lagi. (end)






Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top