Berkat Solar Home System Bantuan PT PHM, Muara Pegah Kini "Bersinar"

Sosialisasi SHS di Muara Pegah merupakan bagian dari program Kembang Bersinar PT PHM
(Foto: Endi)

Muara Pegah merupakan salah satu pemukiman penduduk di kelurahan Muara Kembang, kecamatan Muara Jawa, Kutai Kartanegara (Kukar). Perkampungan ini hanya bisa dicapai melalui transportasi laut dengan waktu tempuh sekitar 30 menit.

Dengan jumlah penduduk sebanyak 203 jiwa atau 53 Kepala Keluarga (KK), dulunya pemukiman ini tak dialiri listrik, namun berkat bantuan Solar Home Syatem (SHS) dari PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM), masyarakat Muara Pegah kini bisa menggunakan berbagai peralatan elektronik.

Media ini pun berkesempatan untuk melihat langsung SHS yang terpasang di sejumlah rumah warga saat mengikuti press tour PT PHM yang diikuti sejumlah jurnalis media online dari Balikpapan, Samarinda dan Tenggarong, Kamis (03/10).

"Dulu kan kita disini pakainya genset, bisa 10 liter solar per malamnya. Tapi dengan adanya SHS ini, Alhamdulillah bisa mengurangi beban pengeluaran masyarakat," ujar Sudirman Ketua RT 11 Muara Pegah dalam pertemuan bersama awak media, manajemen PT PHM serta masyarakat setempat.

Mukosim, Kasi Sosial Kelurahan Muara Kembang turut menyampaikan rasa terima kasihnya atas hadirnya SHS yang telah dinikmati warga sejak 9 bulan terakhir.

"Alhamdulillah dengan bantuan PHM, hampir semua rumah sudah teraliri tenaga surya. Malam yang selama ini gelap sudah terang atau bersinar," ujarnya.

Salah satu rumah warga Muara Pegah terpasang panel surya (dilingkari) yang merupakan perangkat SHS
(Foto: Endi)

Dengan adanya listrik tenaga surya ini, aktifitas dan perputaran roda ekonomi masyarakat yang bermata pencaharian sebagai nelayan perlahan mulai meningkat.

"Masyarakat juga diberikan pengetahuan tata cara penggunaan Solar Home System, sehingga harapannya bantuan ini bisa bermanfaat, bertahan lama, berdaya guna dan meningkatkan ekonomi warga Muara Pegah," ucap Mukosim.

Heryadi yang bertugas sebagai salah satu maintenance PHM menyebutkan, SHS memiliki kapasitas total sebesar 600 watt, dengan cara kerja menangkap sinar matahari dan menyerap energi foton melalui panel surya.

"Dari panel itu nantinya akan dialirkan ke controller yang berguna mengatur arus DC yang dihasilkan solar panel ke baterai, itu tugasnya untuk mengatur mengecharge baterai jangan sampai sinar matahari berlebih baterainya jadi rusak," jelasnya.

Dalam kesempatan itu, Weanny Hikmat, Head of Media & Visibility Department PT PHM, mengatakan, bantuan SHS yang diberikan merupakan bagian dari program tanggung jawab sosial atau CSR perusahaan kepada masyarakat Muara Pegah.

"Mudah-mudahan hal ini bisa menjadi inspirasi juga bagi masyarakat atau perusahaan lain, sehingga bisa berkontribusi terhadap masyarakat di sekitar daerah operasinya," cetusnya. (end)

Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top