Selama 2 Minggu, Jembatan Kartanegara Bakal di Tutup 12 Jam

Temporary tower yang berada di dua sisi jembatan Kartanegara (Tanda panah merah) akan dibongkar, proses ini memakan waktu sekitar 2 minggu, dan arus lalu lintas jembatan akan ditutup selama 12 jam dari pukul 6 sore hingga 6 pagi.
Foto: Endi


Layani Warga, Fery ASDP di Operasikan Malam Hari

Jembatan Kartanegara Tenggarong, bakal ditutup 12 jam. Penutupan ini dilakukan karena adanya pembongkaran temporary tower atau tiang penyangga sementara di kedua sisi jembatan. Penutupan akan berlangsung selama 2 pekan, mulai Sabtu (12/12), dari pukul 18.00 - 06.00 WITA

"Pembongkaran temporary tower kami laksanakan pada malam hari, Insya Allah akan selesai dalam dua minggu jika tak ada kendala," jelas Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Jembatan Kartanegara, Budi Harsono.

Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kukar, Marsidik, menghimbau, Bagi warga kota Raja yang akan menuju Tenggarong Seberang dan kota Samarinda atau sebaliknya terutama pada malam hari, bisa menggunakan fery KMP Bili dan KMP Kerapu. 

Ia mengatakan, untuk melayani masyarakat yang menyeberang pada saat jembatan ditutup, Kedua kapal fery tersebut akan beroperasi dari pukul 18.00 - 24.00 WITA. Marsidik pun meminta agar warga memahami kondisi ini.

"Kami harap masyarakat dapat memaklumi keadaan ini, dan tetap menjaga ketertiban dan kepatuhan berlalu lintas," ujarnya. Marsidik menambahkan, bagi mereka yang akan menyeberang diatas pukul 12 malam bisa menggunakan jalur penyeberangan kapal fery tradisional.

Seperti diketahui, Soft opening jembatan Kartanegara telah berlangsung pada Selasa (08/12), dan dinyatakan di buka untuk umum selama 24 jam. Sedangkan peresmian jembatan ini akan dilakukan dalam waktu dekat oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), setelah menerima rekomendasi hasil loading test atau uji beban dari Komite Keselamatan Jembatan dan Terowongan Jalan. (end)

Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top