Polres Kukar menggelar apel pergeseran pasukan pengamanan TPS (Tempat Pemungutan Suara) jelang Pemilu serentak, Minggu (14/04/2019) pagi.

Kapolres Kukar AKBP Anwar Haidar, mengatakan, anggota Polri merupakan salah satu komponen negara yang ditugaskan sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat.

"Juga diamanatkan untuk mendukung kesuksesan, keamanan dan ketertiban pelaksanaan Pemilu 2019," ujarnya usai meninjau kesiapan personelnya.

Dikatakannya lagi, secara fungsional, pelaksanaan pengamanan Pemilu 2019 berada di tangan Satuan PAM Pemilu yang terdiri dari kepolisian dan di backup oleh TNI serta unsur pemerintah.

"Tetapi partisipasi dan peran serta seluruh komponen masyarakat terutama peserta Pemilu dan tim suksesnya di daerah ini sangat diharapkan, sehingga kondisi keamanan dari sebelum pemilihan, saat dan pasca pemilihan tetap aman dan terkendali," ucapnya.

Kepada seluruh anggotanya, Kapolres meminta agar menghimbau masyarakat untuk tetap mengutamakan persatuan.

"Pilihan boleh berbeda, aspirasi boleh berbeda, tetapi kita tetap harus bersatu untuk keamanan dan ketertiban untuk kemajuan daerah kita," cetusnya.

Selaku Kapolres, ia pun meminta agar seluruh warga Kukar menyikapi perbedaan sebagai suatu rahmat dalam mewarnai demokrasi demi kemajuan dan kejayaan bangsa.

"Seluruh stake holder dan komponen yang ada di daerah ini hendaknya secara bersama saling bahu membahu mendukung sukses penyelenggaraan, keamanan dan ketertiban pelaksanaan pesta demokrasi tersebut," imbuhnya. (end)