Dirjen Informasi dan Diplomasi Publik Kemlu RI Apresiasi Pelaksanaan Program BSBI di Kukar

Teuku Faizasyah (2 dari kanan) dan istri bersama Bupati Kukar serta Ketua Yayasan Gubang
(Foto: Endi)


Direktur Jenderal (Dirjen) Informasi dan Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI Teuku Faizasyah menyambangi rumah jabatan Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Sabtu (23/10/2021) malam.

Kedatangan duta besar Indonesia untuk Kanada era kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (2014-2018) ini terkait dengan penyelenggaraan program Beasiswa Seni dan Budaya Indonesia (BSBI) yang diselenggarakan secara virtual.

Program BSBI tahun ini berlangsung sejak 24 September hingga 14 November mendatang dengan jumlah peserta sebanyak 47 orang dari 21 negara. Kemlu RI bekerjasama dengan 6 sanggar seni dari 6 provinsi di Indonesia, salah satunya Yayasan Gubang di Kukar yang terpilih untuk ketiga kalinya dalam program ini.

Berita Terkait12 Pemuda Dari Berbagai Negara Belajar Seni Budaya di Yayasan Gubang

Teuku Faizasyah mengatakan, pihaknya telah melakukan pendalaman terhadap sanggar seni yang mampu memahami konteks BSBI saat pandemi COVID-19.

"Kalau kita melihat sanggar disini (Yayasan Gubang, red) tetap yang paling siap mampu menterjemahkan penyelenggaraan BSBI di saat pandemi COVID-19. Itu sebabnya dari sedemikian banyak yang kita kaji dan kita amati, maka kita putuskan sanggar di Kukar ini," ujarnya.

Pelaksanaan program BSBI secara virtual oleh Yayasan Gubang akan ditinjau langsung oleh rombongan Kemlu RI pada Minggu (24/10/2021) di ruang serba guna kantor Bupati Kukar. Ia pun mengapresiasi dukungan Pemkab Kukar terhadap Yayasan Gubang yang memiliki kekhasan tersendiri.

"Dukungan dari pemerintah daerah sangat baik, sehingga kegiatannya bisa terselenggara di gedung pemerintah. Ini merupakan salah satu yang berbeda dengan kalau kita melihat di sanggar-sanggar yang lain. Ini menyebabkan kita semakin yakin bahwa apa yang dilakukan di Kukar adalah salah satu model yang baik," kata Teuku Faizasyah. 

Berita TerkaitKutai Kartanegara Kembali Terpilih Dalam Program BSBI 2019

Bupati Kukar Edi Damansyah mengatakan, kedatangan Dirjen Informasi dan Diplomasi Publik Kemlu RI untuk memonitor pelaksanaan BSBI secara virtual. Orang nomor satu di Kukar ini berharap agar kedepannya program tersebut dapat diselenggarakan secara offline.

"Harapannya seperti pelaksanaan yang sudah dilakukan sebelum pandemi COVID-19.  Itu jadi media promosi kita juga, utusan-utusan dari negara yang terpilih bisa mempromosikan seni dan budaya Kutai Kartanegara," ucapnya.

Dirinya pun mengapresiasi Yayasan Gubang pimpinan Hariansya Kundjung yang dipilih pada tahun 2018, 2019, dan 2021 oleh Kemlu RI sebagai mitra penyelenggaraan program BSBI.

"Yayasan Gubang ini kan membanggakan kita juga dan profesional, apalagi pada acara 17 Agustus kemarin mereka dipanggil ke Istana Negara. Kita berharap apa yang sudah dicapai oleh yayasan Gubang ini bisa dipertahankan. Pengelola sanggar-sanggar lain juga harus bangkit di Kutai Kartanegara," tandasnya. (end)

Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top