Satgas Pangan Unit Eksus Sat Reskrim Polres Kukar bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) serta Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kukar, melakukan pengecekan harga dan ketersediaan pangan jelang Hari Raya Idul Adha 1439 H, Senin (20/08).

Kapolres Kukar AKBP Anwar Haidar didamping Kasat Reskrim AKP Damus Asa selaku Ketua Satgas Pangan, mengatakan, pihaknya melakukan pengecekan di Pasar Tangga Arung, Pasar Mangkurawang, toko sembako besar, dan pengepul sapi kurban di wilayah Tenggarong.

"Berdasarkan data Distanak Kukar, stok sapi kurban di Kukar sebanyak 1.922 ekor dan kambing sebanyak 916 ekor, sehingga stok sangat cukup," bebernya.

Kapolres menyebutkan, sapi dan kambing kurban tersebut sudah di cek kesehatannya oleh petugas Distanak Kukar dan disiapkan petugas kesehatan untuk masjid-masjid yang akan nantinya akan memotong hewan kurban.

"Kami juga menanyakan ke pedagang sembako di salah satu toko Jalan KH Dewantara dan Maduningrat, stok aman dan harga tidak mengalami lonjakan dan stabil meskipun sebagian besar beras didatangkan dari Sulawesi Selatan dan Jawa Timur," ungkapnya.

Selain itu, Satgas Pangan juga mendatangi salah satu pengepul sapi kurban di Jalan Jelawat bernama Abdullah yang telah menyiapkan 60 ekor sapi. "Harga mulai Rp 13 juta - Rp 25 juta dan stok sapi masih ada," kata Kapolres.

Ditambahkannya, Satgas pangan melakukan pendataan harga beras dari berbagai jenis dengan kisaran harga mulai dari Rp 11 ribu - Rp 12 ribu per kg, hingga harga tertinggi Rp 128 ribu per 10 kg.  

"Selain beras, harga kebutuhan pokok lainnya turut didata seperti gula pasir, minyak goreng, daging, telur, susu, jagung pipilan kering, garam, tepung terigu, kacang kedelai, mie instant, cabe, bawang merah dan bawang putih," rinci Kapolres.

Satgas Pangan, sambungnya, juga memonitor harga ikan asin, kacang-kacangan, ketela, minyak tanah, sayur mayur, buah-buahan, hingga tabung gas LPG ukuran 3 Kg dengan harga Rp 24 ribu di tingkat pengecer. (end)