kutaikartanegaranews »
COVID-19
,
News
»
Data COVID-19 Terbaru: 5 PDP dan 144 ODP di Kukar Masih Proses Isolasi
Data COVID-19 Terbaru: 5 PDP dan 144 ODP di Kukar Masih Proses Isolasi
Update sebaran COVID-19 yang dirilis Dinas Kesehatan Kukar per 22 April 2020 (Grafis: RSAMP) |
Angka Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Kutai Kartanegara (Kukar) hanya mengalami kenaikan di 3 kecamatan, yakni Sebulu bertambah menjadi 69 orang, Muara Jawa 19 orang dan Muara Badak 90 orang.
Bahkan dari update data yang dirilis Dinas Kesehatan (Dinkes) Kukar, Rabu (22/04) siang, angka ODP di 15 kecamatan tidak mengalami kenaikan ataupun penurunan.
Dari data tersebut, kecamatan Tabang tetap 41 orang, Kembang Janggut 8 orang, Kenohan 3 orang, Muara Wis 8 orang, Muara Muntai 8 orang, Kota Bangun 15 orang, Muara Kaman 14 orang, dan Tenggarong Seberang 55 orang.
Kemudian Tenggarong 133 orang, Loa Kulu 33 orang, Loa Janan 37 orang, Anggana 26 orang, Sanga-Sanga-27 orang, Samboja 43 orang, serta Marangkayu 26 orang
Sedangkan rincian Pasien Dalam Pengawasan (PDP), Kembang Janggut 1 orang, Kota Bangun 4 orang, Muara Kaman 2 orang, Sebulu 3 orang, Tenggarong 5 orang, Loa Kulu 1 orang, Loa Janan 2 orang, Muara Jawa 3 orang, Samboja 2 orang dan Marangkayu 2 orang
Hingga hari ini, total ODP sebanyak 654 orang, 144 orang diantaranya dalam proses isolasi, dan 510 orang sudah menyelesaikan karantina.
Baca Juga: Update 21 April: Di Kukar, ODP Telah Selesai Isolasi Berjumlah 500 Orang
Baca Juga: Update 21 April: Di Kukar, ODP Telah Selesai Isolasi Berjumlah 500 Orang
Sementara jumlah keseluruhan PDP sebanyak 28 orang, 5 orang masih menjalani isolasi, dan 23 orang lainnya selesai masa isolasi.
"Kalau sudah selesai isolasi tidak terjadi apa-apa dan tidak ada keluhan artinya bagus, karena mata rantai penularannya putus dan tidak ada transmisi lokal," terang Kepala Dinas Kesehatan Kukar Martina Yulianti.
Dikatakan juru bicara gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 Kukar ini, jumlah ODP yang banyak menunjukkan keaktifan surveilance, sebab kegiatan tracking tidak hanya menunggu orang yang sakit.
"Tapi kita mencari orang yang sakit, supaya tidak terlanjur menjadi banyak. Secara umum di seluruh dunia jika terjadi kasus dalam jumlah banyak dan dalam waktu bersamaan, maka fasilitas kesehatan tidak cukup untuk menampungnya," jelasnya.
Untuk diketahui, dua warga Kukar pasien positif corona telah sembuh, sedangkan 3 PDP meninggal yang dimakamkan dengan protokol COVID 19 dinyatakan 1 orang probable, dan 2 orang hasil tes swab negatif. (end)
Baca Juga: Tes Swab 2 PDP di Kukar Yang Dimakamkan Dengan Protokol COVID-19 Hasilnya Negatif
Tidak ada komentar: