Ziarah Makam Aji Imbut Tandai Peringatan HUT Kota Tenggarong Ke-239

Sultan Kutai ke XXI, Wagub Kaltim dan Wabup Kukar ziarahi makam pendiri kota Tenggarong
(Foto: Endi)

Pemerintah kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar peringatan hari jadi atau hari ulang tahun (HUT) kota Tenggarong ke-239 yang jatuh tepat hari ini, Selasa (28/09/2021).

Peringatan ditandai dengan ziarah dan peletakan karangan bunga lompo oleh Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura ke XXI Haji Aji Muhammad (HAM) Arifin, Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi, Wakil Bupati Kukar Rendi Solihin ke makam pendiri kota Tenggarong yang merupakan Raja Kutai ke-15 Sultan Aji Muhammad Muslihuddin atau lebih dikenal dengan nama Aji Imbut serta ziarah makam Sultan Kutai ke-20 HAM Salehoeddin II di komplek Museum Mulawarman.

Sebelum prosesi dimulai, terlebih dahulu dibacakan riwayat berdirinya kota Tenggarong oleh Camat Tenggarong Arfan Boma, dilanjutkan dengan sambutan oleh Sekretaris Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura, Awang Yakoub Luthman.

Peringatan hari jadi kota Tenggarong ke-239 yang dihadiri Sekda Kukar Sunggono, Forkopimda Kukar, tokoh agama serta sejumlah undangan ini juga digelar secara virtual.

Wakil Bupati Kukar Rendi Solihin dalam sambutannya mengatakan, ziarah ke makam para pendahulu selalu dapat dijadikan momentum untuk melakukan refleksi, introspeksi, sekaligus kontemplasi dalam setiap diri.

"Dalam dimensi spritualitas kita meyakini bahwa kekuatan dan keberhasilan yang diraih daerah ini tentunya merupakan doa yang tak pernah putus dari para pendahulu. Kita berkewajiban untuk menjaga dan melaksanakan segala tata nilai budaya yang telah diwariskan serta merefleksikannya dalam kehidupan sehari-hari," ucapnya.

Pemkab Kukar pun mengajak seluruh pihak untuk dapat berpartisipasi memberikan kontribusi dan bersinergi membangun daerah ini agar menjadi semakin baik kedepannya untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera.

"Peringatan HUT kota Tenggarong ke-239 kali ini haruslah menjadi momentum untuk menunjukkan kepada para pendahulu kita, pendiri kota ini, bahwa kita adalah salah satu generasi kebanggaan yang terus memperjuangkan cita-cita mereka, menjaga tuah daerah ini sehingga tetap menjadi daerah Tuah Himba Untung Langgong," ujar Rendi.

Sementara itu Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi menyampaikan ucapan selamat pada HUT kota Tenggarong tahun ini dan turut mendoakan jasa-jasa sang pendirinya.

"Kita ingin mengambil semangat membangun yang telah beliau (Aji Imbut) berikan kepada kita dan yang telah mewariskan semangat persatuan dan kesatuan," tuturnya.

Dalam kesempatan itu, Sultan Kutai HAM Arifin berharap peringatan HUT Kota Tenggarong kedepannya dapat berlangsung normal seperti sebelum pandemi COVID-19 melanda.

"Adanya COVID-19 ini sangat berpengaruh, peringatan acara dilakukan dengan terbatas. Mudah-mudahan yang akan datang COVID-19 segera hilang dan kita bisa bangkit lagi. Pembangunan kota Tenggarong juga mudah-mudahan berlangsung cepat dan lancar, sehingga kita bisa eksis seperti dulu lagi," tandasnya.

Untuk diketahui, kota Tenggarong yang didirkan pada 28 September 1782 awalnya bernama Tepian Pandan ketika Aji Imbut memindahkan ibu kota kerajaan dari Pemarangan. Nama Tepian Pandan ini oleh Sultan Kutai lantas diubah menjadi Tangga Arung. Seiring perkembangannya, nama tersebut lebih populer dengan sebutan Tenggarong hingga kini. (end)

Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top