Ditemukan Pagi Tadi, Tim SAR Evakuasi Korban Laka Air di Loa Duri Ulu

Tim SAR mengevakuasi jasad Apung korban laka air di sungai Mahakam perairan Desa Loa Duri Ulu
(Foto: Istimewa)

Abdul Rokhim alias Apung (50) korban yang tenggelam akibat kecelakaan air (laka air) kapal penambang pasir di sungai Mahakam, perairan Desa Loa Duri Ulu, RT. 07, Kecamatan Loa Janan, Kutai Kartanegara (Kukar) akhirnya ditemukan pada Sabtu (08/10/2022) pukul 07.15 Wita.

Sebelumnya Tim SAR (Search and Rescue) gabungan telah melakukan pencarian sejak peristiwa laka air yang menimpa korban pada Kamis (06/10/2022) petang.


Sebagaimana disampaikan Kapolres Kukar AKBP Hari Rosena, penemuan korban bermula ketika dua warga Loa Duri Ulu melintas diperairan sungai Mahakam dengan menggunakan perahu ketinting di dekat lokasi kejadian dan melihat sosok mayat yang mengambang.

"Sehingga warga tersebut langsung mendekati TIM Basarnas untuk melaporkan kejadian ini. Setelah itu saksi 1 dan saksi 2 bersama-sama Tim Basarnas menuju lokasi kejadian untuk dilakukan evakuasi," bebernya.

Di tengah cuaca hujan, Tim SAR tiba di TKP dan mendapati sosok terapung tersebut yang dikenali sebagai Apung dan sudah dalam kondisi meninggal dunia.

"Sekitar pukul 07.20 Wita, korban berhasil dievakusi dengan menggunakan perahu karet. Atas permintaan keluarganya korban dibawa ke rumah duka dan menolak untuk di lakukan autopsi," kata Hari.

Jasad korban telah dibawa ke rumah duka di Desa Jembayan, RT 16, Kecamatan Loa Kulu, untuk selanjutnya dimakamkan oleh pihak keluarga. (mmbse)

Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top