kutaikartanegaranews »
Komunitas
»
ATCK Kenalkan Potensi Wisata Kukar
ATCK Kenalkan Potensi Wisata Kukar
Posted by Admin Selasa, 07 April 2015 |
Komunitas
Dok. Kukarcross.com |
Adventure Trail Club Kukar (ATCK) merupakan komunitas penyuka motor trail yang terbentuk sejak 2006. Komunitas yang memiliki anggota lebih 100 orang ini tidak hanya sekedar kumpul-kumpul. Mereka sering mempromosikan kampong ada Kutai yang tersebar di beberapa wilayah di Kukar. Pada 23 Mei 2015 ini, ATCK menggelar even nasional bertajuk "Bekolot Lompor" (bermain lumpur) dengan rute 3 kecamatan, yakni Tenggarong, Sebulu dan Loa Kulu.
Tak tanggung-tanggung, panitia menargetkan 400 peserta lebih dari seluruh komunitas trail se-Indonesia ikut dalam even ini. Bahkan, tahun lalu kegiatan rutin ini diikuti peserta dari Australia sebanyak 2 orang di Kecamatan Tenggarong Seberang. "Jadi pesertanya ini berasal dari seluruh Indonesia, seperti Bandung, Surabaya, Kaltim, Kaltara, Kalsel, Kalbar, Sulawesi," kata Wardana, Ketua Panitia Acara Bekolot Lompor ke-6 ini.
Saat ini 6 orang perintis dikomandani Dani dan Andi sedang bertugas untuk mencari rute yang akan dilewati nanti. Wardana mengatakan, panjang rute nanti mencapai 120 km. Even ini bertujuan untuk memperkenalkan potensi wisata Kukar kepada peserta dari luar kota. "Kukar ini memiliki panorama alam yang eksotik, berupa hutan, air terjun, puncak bukit, sawah hingga sungai. Belum lagi, kampong adat berupa lamin dengan tradisi masyarakat Dayaknya yang sangat kental," ujar Wardana.
Di samping itu, even tahunan ini bertujuan untuk membina kebersamaan serta menjalin tali silaturahmi. Belum lama ini, ATCK menggelar touring dan mengunjungi makam wali di sekitar Desa Sungai Payang, Kecamatan Loa Kulu. Lokasi makam ini hanya bisa dilewati dengan motor trail. Panjang makam ini mencapai sekitar 8 meter dengan tinggi nisan sampai 2,5 meter. Makam ini diselimuti kain panjang.
Selain even rutin tahunan, ATCK juga kerap menggelar acara bakti sosial seperti, aksi galang dana untuk pembangunan musola, bantu korban bencana kebakaran, banjir dan longsor. "Kami membuka bagi siapapun yang ingin bergabung dengan ATCK," kata Aan, Ketua ATCK. Selama ini anggota ATCK yang berjumlah lebih 100 orang ini berasal dari beberapa kecamatn di Kukar. (humpro)
Tidak ada komentar: