Kobaran api saat membakar satu unit bangunan rumah di Jalan Sukmawira, RT 10, Kelurahan Baru Foto: Istimewa

Satu unit bangunan yang berada di kawasan Jalan Sukmawira, RT 10, Kelurahan Baru, Kecamatan Tenggarong, ludes terbakar. Peristiwa ini terjadi pada Senin (10/10) sekira pukul 22.10 Wita.

Warga sekitar yang panik kemudian menghubungi petugas pemadam kebakaran. Berselang beberapa saat kemudian sejumlah mobil damkar (Pemadam Kebakaran) milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kukar tiba di lokasi kejadian. 

"Kami menerjunkan 9 unit mobil pemadam kebakaran termasuk ambulance, ditambah 1 unit pemadam portabel, pemadaman juga dibantu warga, anggota polisi, TNI dan Satpol PP, " kata Plh Kasubid Operasional BPBD Kukar, HM Farid.

Petugas yang berusaha memadamkan api agar tidak menjalar ke bangunan lainnya akhirnya berhasil menguasai si jago merah sekitar 30 menit kemudian. 

"Pemadaman berlangsung selama setengah jam dan setelah itu petugas melakukan pendinginan untuk memastikan agar api benar-benar padam," ucap Farid.

Kapolsek Tenggarong, AKP MD Djauhari, menyebutkan, kejadian ini awalnya diketahui oleh saksi bernama H Mugeni (71) yang saat peristiwa terjadi tengah duduk di warung tak jauh dari rumah korban.

"Waktu itu saksi mendengar teriakan dari pengendara sepeda motor yang berteriak kebakaran dan seketika saksi mendatangi bangunan yang terbakar," ujar Djauhari. 

Ditambahkannya, dalam musibah kebakaran ini tidak ada satu pun barang atau benda berharga termasuk satu unit kendaraan roda dua yang bisa diselamatkan, kerugian pun ditaksir mencapai hingga Rp 300 juta.

Sementara itu Tim Inafis Polres Kukar yang di pimpin Kaur Inafis Aipda Dian Heri Wahyudi, menerangkan, dari hasil olah tkp dilapangan, kejadian ini murni disebabkan oleh hubungan arus pendek listrik.

"Ini berasal dari jaringan instalasi listrik yang berada di ruang tengah, untuk kemungkinan pemicunya karena kabel instalasi yang sudah tua itu bisa saja terjadi, yang jelas ini akibat korsleting," bebernya sambil menunjukkan barang bukti kabel tembaga yang terbakar. (end)

Kaur Inafis Polres Kukar, Aipda Dian Heri Wahyudi, menunjukkan barang bukti kabel tembaga yang terbakar Foto: Endi