Rapat pleno hasil penghitungan suara pemilihan Gubernur (Pilgub) dan Wakil Gubernur Kaltim 2018 digelar oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Tenggarong, Senin (02/07) pagi.

Rapat ini dibagi tiga Pleno Pararel (Panel), yakni Gedung MUI untuk penghitungan suara Kelurahan Panji, Timbau, Bukit Biru, Jahab, dan Loa Ipuh Darat. Kemudian Aula Kwarcab Pramuka yaitu Kelurahan Loa Ipuh, Maluhu, Bendang Raya serta Rapak Lambur.

Sedangkan di Gedung SDN 003 dilakukan penghitungan suara Kelurahan Melayu, Sukarame, Baru, Mangkurawang, dan Loa Tebu. Ketiga lokasi ini berada di kawasan Jalan Awang Sabran,Tenggarong.

"Karena di kota Tenggarong itu ada 277 TPS, sesuai dengan Peraturan KPU Nomor 9 Tahun 2018, kita bagi dua tahap. Tahap pertama tingkat desa dan kelurahan, besok Selasa (03/07) baru tingkat kecamatan," terang Ketua PPK Tenggarong, Abdul Muis.

Ia berharap, rapat pleno yang dihadiri unsur Muspika, Panwaslu, saksi pasangan calon (Paslon) serta PPS dari seluruh Kecamatan Tenggarong, dapat berjalan lancar tanpa kendala.

"Sampai sejauh ini kami belum menemukan kendala, nanti biasanya kendala - kendala yang dihadapi ketika pembacaan hasil. Untuk persiapan Alhamdulillah lancar semua," ucapnya.

Ditambahkan, Muis, hasil rapat pleno tahap satu dan dua penghitungan suara dari 14 Kelurahan/Desa tersebut. selanjutnya akan di serahkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kutai Kartanegara (Kukar).

"Setelah rapat pleno tahap kedua untuk tingkat kecamatan, seluruh kotak suara dan hasil akan dibawa ke kantor KPU," ujarnya.

Rapat pleno ini sendiri mendapat pengamanan dari personil Polsek dan Koramil Tenggarong, Satpol PP serta dibantu Linmas Kukar. (end)