Berpikir Positif dan Selalu Semangat Kunci Kesembuhan Yuyun Dari COVID-19

Yuyun Nurhayati pasein positif kedua COVID-19 di Kukar menceritakaan proses kesembuhannya
(Foto: Endi)

Yuyun Nurhayati (37) tak bisa menahan air matanya, Komisioner KPU Kutai Kartanegara (Kukar) ini menyampaikan rasa syukurnya setelah sembuh dari Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).


Sebelumnya pada 20 Maret 2020, Bupati Kukar Edi Damansyah bersama tim gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 mengumumkan kasus positif corona kedua di Kukar, saat itu identitasnya memang tidak disampaikan ke publik demi menjaga psikologis perempuan ini dan keluarganya.

Yuyun sebelumnya sempat melakukan perjalanan ke Balikpapan, kemudian menghadiri sebuah pertemuan di Jakarta pada bulan Maret lalu. Dari hasil tracing, riwayat terjangkit berasal dari cluster KPU.

Kini setelah 16 hari menjalani masa isolasi dan tes laboratorium sebanyak dua kali dengan hasil negatif, Yuyun pun dinyatakan sembuh,. Namun tetap harus menjalani isolasi mandiri selama 14 hari kedepan serta menerapkan physical distancing.

Saat digelar press conference di media center COVID-19 Kukar, Minggu (05/04), Yuyun menyampaikan rasa terima kasih kepada tim medis RSUD AM Parikesit yang telah berjuang serta memberikan pelayanan terbaik hingga dirinya sembuh.

"Saya melihat paramedis yang membantu saya untuk proses penyembuhan tersebut, betapa bekerja keras dan juga harus menahan rasa kangen sebab harus meninggalkan keluarga di rumah untuk mengurus kami yang terjangkit COVID-19 ini," tuturnya.

Diceritakan Yuyun, awal mula ketika dinyatakan positif corona dan harus menjalani isolasi di rumah sakit, dia mematuhi semua aturan, termasuk menjaga kondisi kesehatan agar imun tubuhnya tidak terus menurun.

"Saya sempat merasa sedih dan menangis kurang lebih setengah jam kenapa ini (corona) ada di saya, sehingga saya rasakan beberapa kali ketika sedih, imun turun, tensi turun dan pusing," ungkapnya.

Tak putus harapan, Yuyun mempelajari perubahan imunitasnya, berkat dukungan semangat dari keluarga, sahabat dan rekan kerjanya, kondisinya menjadi lebih baik dan stabil.

"Jadi kuncinya kita tetap harus positif thinking (berpikir positif) dan selalu semangat, walaupun tahu kabarnya ini tidak ada obatnya, tapi saya tetap optimis bisa melampauinya demi anak-anak dan keluarga saya," tukasnya.

Yuyun pun menghimbau masyarakat agar selalu menjaga kebersihan dan tetap berada di rumah sebagaimana himbauan pemerintah. Social distancing (menjaga jarak sosial) harus diterapkan jika terpaksa keluar rumah untuk keperluan mendesak.

"Saya sebenarnya bersedih karena terjangkit penyakit ini dan saya tidak tahu dimana awalnya saya mendapatkannya. Tetapi perlu saya sampaikan kepada masyarakat luas bahwa peran serta pemerintah daerah dan Dinas Kesehatan sangat luar biasa, kita harus tetap mendukung supaya tidak lebih parah lagi," ucapnya haru. (end)

Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top