Masuk DPO, Otak Perampokan Toko Emas di Tenggarong Diburu Polisi Seluruh Indonesia

Kapolres Kukar AKBP Andrias SN memberikan keterangan dpo otak perampokan toko emas
(Foto: Endi)


Polres Kukar terus memburu Rz (22) otak pelaku percobaan perampokan bersenjata di toko emas Malika Jaya yang melibatkan 3 orang pelajar di Tenggarong.

Baca JugaPercobaan Perampokan Toko Emas di Tenggarong Libatkan 3 Pelajar,  1 Pelaku Masuk DPO

Dalam keterangannya, Kapolres Kukar AKBP Andrias Susanto Nugroho, Jumat (07/08) mengatakan, Rz telah masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO). Pihaknya telah berkoordinasi dengan Polda Kaltim yang diteruskan ke Polda jajaraan di seluruh Indonesia.

"Sesuai dengan SOP (Standar Operasional Prosedur) yang ada, bahwa setiap DPO akan kita sebar ke seluruh wilayah di Indonesia," bebernya kepada wartawan.

Dari keterangan sementara ketiga tersangka yang telah lebih dahulu tertangkap, motif perampokan dilakukan karena dendam pribadi Rz yang sempat cekcok mulut dengan pemilik toko emas Malika Jaya di kawasan Pasar Tangga Arung.

"Kita masih terus dalami, karena kenapa dendam ini endingnya menjadi sebuah perampokan. Kalau kita lihat memang toko Malika Jaya ini cukup ramai, mungkin ada sentimen pribadi," ujar Andrias.

Diberitakan sebelumnya, Rz bersama ketiga pelaku lainnya gagal melakukan aksi perampokan, 1 orang ditangkap warga, ia dan 2 pelaku lagi kabur menggunakan kendaraan roda empat, namun sempat terlihat melewati kelurahan Petung, wilayah Penajam Paser Utara (PPU). 

Terjadi kejar-kejaran dengan polisi hingga akhirnya mobil yang digunakan para pelaku hilang kendali, sedangkan 2 orang berhasil diamankan, namun Rz kabur kedalam hutan. (end)

Baca Juga3 Pelajar Yang Terlibat Percobaan Perampokan Tetap Belajar di Tahanan

Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top