Satgas COVID-19 Kukar Tes Antigen Secara Acak Pengunjung Kafe dan Angkringan

Satgas COVID-19 tes rapid antigen secara acak ke pengunjung kafe dan angkringan di Tenggarong
(Foto: Endi)

Satgas Penanganan COVID-19 Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar operasi non yustisi protokol kesehatan dan pelaksanaan tes rapid antigen di kota Tenggarong, Sabtu (03/07/2021) malam.

Operasi dipimpin Sekda Kukar Sunggono, melibatkan unsur TNI-Polri, Satpol PP, BPBD, Dishub, serta Dinkes dengan menyasar tempat keramaian seperti kafe dan angkringan, sedikitnya ada sekitar 100 alat tes rapid antigen disiapkan.

Sasaran pertama dengan mendatangi kawasan Pasar Seni yang tengah ramai, seluruh pengunjung tidak diperkenankan meninggalkan tempat dan secara acak beberapa diantaranya termasuk pengelola kafe serta pemilik warung dites antigen.

Usai dilakukan tes, petugas gabungan meminta pengunjung Pasar Seni segera meninggalkan tempat dan menghimbau tetap berada di rumah jika tidak memiliki kepentingan mendesak mengingat kasus COVID-19 kian melonjak.

Sasaran berikutnya adalah angkringan halaman parkir Stadion Rondong Demang, tes antigen pun kembali dilaksanakan secara random.

Operasi diakhiri dengan mendatangi angkringan di pelabuhan depan Museum Mulawarman serta kafe kopi Lakota di halaman Hotel Elty Lesong Batu. Dari operasi tersebut tidak didapati pengunjung maupun pemilik kafe dan angkringan yang positif corona.

"Kegiatan malam hari ini sebagai tindak lanjut dari surat edaran Bupati yang akan kita tegakkan pelaksanaannya, karena dari pantauan kami saat ini ada kegiatan-kegiatan masyarakat yang belum mematuhi protokol kesehatan secara keseluruhan," ujar Sekda Kukar Sunggono.

Ia mengatakan, secara khusus operasi ini akan dilaksanakan hingga dua minggu kedepan dan diharapkan kesadaran masyarakat Kukar meningkat dalam menerapkan protokol kesehatan.

"Termasuk meningkatnya kesadaran masyarakat untuk lebih berpartsipasi dalam kegiatan vaksinasi dan mudah-mudahan juga linear dengan penurunan angka warga Kukar yang terkonfirmasi positif kedepan," jelasnya.

Dia menambahkan, jika selama operasi non yustisi ada warga dengan hasil tes antigen positif, maka akan diisolasi ke wisma atlet Tenggarong Seberang.

"Secara teknis langsung diangkut ke wisma atlet dan kita sudah siapkan mobil ambulan," demikian kata Sunggono. (end)

Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top