Peserta Folklore Dilepas Secara Resmi


Setelah selama sepekan berada di kota Raja Tenggarong, seluruh kontingen peserta folklore dari 13 negara akhirnya dilepas secara resmi oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Kadisbudpar) Kukar, Sri Wahyuni, dalam acara farewell party, yang berlangsung, Minggu (14/06) malam.

Dalam sambutan berbahasa Inggris, Sri mewakili Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara, menyampaikan apresiasinya kepada seluruh peserta, “So many thanks for all participant, for your kindness, for your nice performance, for your operating, with any condition, during our festival,” ujarnya. Dalam acara ini, Ia juga menyerahkan cinderamata dari Bupati Kukar, Rita Widyasari, kepada perwakilan masing-masing negara.

Tak lupa, Sri juga menyampaikan rasa terima kasihnya atas kerja keras seluruh panitia yang terlibat dalam rangkaian acara Erau Adat Kutai dan International Folk Art Festival (EIFAF) 2015, sejak sebelum dan hingga Erau berakhir.

Selain panitia, Liaison Officer (LO) yang mempunyai peran penting dalam berkomunikasi menggunakan bahasa asing bagi para kontingen, Disbudpar kukar juga memberikan penghargaan berupa sertifikat, yang diserahkan langsung oleh Leader dan Representative CIOFF Indonesia, Ayu Wiranti.

Usai menikmati jamuan makan malam, seluruh kontingen folklore yang berjumlah sekitar 300 orang, dihibur dengan penampilan Orkes Sekar Kedaton, lagu-lagu berirama latin membuat para peserta berdansa, bahkan mereka tak sungkan menggoyangkan badannya saat lagu dangdut berjudul oplosan dinyanyikan. 

Dari informasi yang kutaikartanegaranews terima, Pagi ini, sesuai dengan jadwal penerbangan, seluruh peserta akan kembali ke negara asalnya masing-masing, melalui bandara Sultan Sulaiman Sepinggan, Balikpapan. (ekn)

Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top