Curanmor di Samboja, Satu Pelaku Sempat Sembunyi di Hutan

Dua pelaku curanmor yang beraksi di Jalan Soekarno-Hatta kilometer 35 kini diamankan di Mapolsek Samboja
Foto: Istimewa

Rahmat Rahmadani (19) warga Jalan Soekarno-Hatta Km 35, RT 15, Kelurahan Karya Merdeka Kecamatan Samboja, Kukar, terkejut saat mengetahui sepeda motor miliknya telah raib, Kamis (24/11) lalu.

Saat itu Rahmat tengah berada didalam sebuah warung nasi goreng di Km 38, RT 17, Kelurahan Sungai Merdeka. "Korban memarkirkan sepeda motor tersebut di depan warung dalam keadaan kunci kontak masih menempel," terang Kapolres Kukar AKBP Fadillah Zulkarnaen melalui Kapolsek Samboja, AKP Dika Yosep.

Sepeda motor jenis Suzuki Smash warna hitam dengan nomor polisi KT 2524 KE ini diketahui hilang setelah seorang teman korban memberitahukan kepada yang bersangkutan.

"Korban baru mengetahui ketika ada temannya yang memberitahu bahwa sepeda motor tersebut sudah tidak ada, lalu korban bersama tiga orang temannya berusaha mencari dan mendapati pelaku sedang mengendarai sepeda motor miliknya di sekitar Km 39 kecamatan Samboja," ujar Dika.

Korban bersama temannya kemudian menghentikan pelaku, belakangan pelaku yang melarikan sepeda motor korban berinisal Rs (37) diketahui tinggal di Jalan Jenebora RT 06, desa Jenebora, kecamatan Penajam, kabupaten Penajam Paser Utara.

Sedangkan seorang pelaku lagi, kata Kapolsek, berhasil kabur dengan mengendarai sepeda motor, korban yang merasa keberatan kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Samboja. 

"Salah satu pelaku yang kabur yakni Fr (41) sempat sembunyi di hutan karena menghindari razia dan ditemukan oleh warga pada pagi harinya sekira jam 09.30 Wita," bebernya.

Fr yang merupakan warga jalan Dr Sutomo RT 11, kelurahan Karang Rejo, Balikpapan, selanjutnya dibawa ke Mapolsek Samboja. 

"Bersama pelaku Fr turut diamankan 1 unit sepeda motor Honda Vario warna merah nomor polisi KT 5985 ZU yang digunakan saat melarikan diri," ucap Kapolsek. (end)






Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top