Seorang remaja bernama Suriansyah (16) diikat dengan rantai oleh orang tuanya sendiri. Peristiwa yang terjadi di desa Kembang Janggut RT 02, Kecamatan Kembang Janggut ini terungkap berdasarkan informasi dari warga sekitar yang disampaikan ke Polsek setempat.

“Dari informasi ini Kanit Binmas Aiptu Tohar berkoordinasi dengan Kepala Desa Kembang Janggut dan Pimpinan Puskesmas bersama-sama mendatangi rumah warga tersebut dan informasinya ternyata benar,” terang Kapolsek Kembang Janggut AKP Salamun, Selasa (08/11) kemarin.

Dikatakanya, berdasarkan pengakuan Salawati, perempuan ini mengaku mengikat kaki anaknya dengan cara dirantai karena beralasan putranya tersebut dikhawatirkan melakukan hal-hal yang berbahaya.

“Mereka dari keluarga tidak mampu, sehingga Ibunya mengikat kaki anaknya yang mengalami keterbelakangan mental dengan rantai karena sering bermain korek api dan takut menimbulkan bahaya kebakaran,” ujar Salamun.

Kapolsek mengatakan, untuk penanganan selanjutnya, Kepala Desa setempat akan menindaklanjuti dan berkoordinasi dengan pihak terkait. “Kades akan segera menindaklanjuti temuan ini dan akan berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kukar,” ucapnya. (end)