Praktik Program PINTAR, Guru SD-MI di Kukar Ubah Paradigma Mengajar

Pelatihan yang diselenggarakan Tanoto Foundation diikuti guru dan kepala sekolah SD/MI Se-Kukar
Foto: Reza

Pelatihan pengenalan metode MIKIR atau Mengalami, Interaksi, Komunikasi dan Refleksi yang diikuti kepala sekolah dan guru SD-MI Se-Kutai Kartanegara (Kukar) di Ballroom Hotel Grand Fatma, berakhir Kamis (18/10) kemarin.

Specialist Pembelajaran SD-MI, Khundori Muhammad mengatakan, hasil akhir pelatihan yang diikuti sekitar 194 tenaga pendidik itu diharapkan mengubah paradigma mengajar yang diterapkan selama ini.

"Karena mereka sebelum ini kita latih MBS atau Manajemen Berbasis Sekolah, dimana Kepala Sekolah melakukan suvervisi pembelajaran aktif, bagaimana Kepala Sekolah juga menjadi leader kegiatan budaya baca dan manajemen sekolah," paparnya.

Baca Juga194 Guru SD di Kukar Mengajar Dengan Pendekatan Baru

Salah satu metode yang dikenalkan yakni pengelolaan lingkungan belajar melalui pengelompokan tempat duduk para siswa. "Yang memungkinkan anak untuk berinteraksi itu kalau duduknya berkelompok dan berdiskusi," ujarnya lagi.

Khundori melanjutkan, pola lainnya dengan membuat perpustakaan sekolah menjadi tempat yang menarik untuk siswa bukan sebagai gudang buku.

"Yang kita sarankan adalah setiap kali pembelajaran ada proses membaca buku, ada proses melakukan wawancara, diskusi dan presentasi. Guru juga kita bekali bagaimana membuat lembar kerja yang baik, menantang, dimana isinya sampai pada tahapan menganalisis," jelasnya.

Baca Juga: Pemkab Kutai Kartanegara Dukung Penuh Program Pelita Pendidikan

Menurut Khundori, mengajar dengan pendekatan baru ini akan membuat siswa lebih aktif dan menemukan sebuah teori konsep sehingga melakukan percobaan sendiri.

"Misal apa yang terjadi dengan nyala lampu apabila kabel diganti 3 meter, apa yang terjadi bila 2 meter, bandingkan, nanti mereka akan mencoba-coba," bebernya.

Seperti diberitakan sebelumnya, para guru yang berasal dari 16 SD-MI di Kukar terpilih menjadi mitra program PINTAR (Pengembangan Inovasi Kualitas Pembelajaran) Tanoto Foundation dan mengikuti pelatihan serta praktik di beberapa sekolah.

Baca JugaTingkatkan Mutu Pendidikan, Kukar MoU Dengan Tanoto Foundation 

Pelatihan gelombang pertama telah dilaksanakan pada 13-15 Oktober, dan gelombang kedua 16-18 Oktober 2018. (end)

Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top