Bawaslu Kukar Siapkan 2.128 Pengawas TPS, Ajak Pemilih Tolak Politik Uang

Ketua Badan Pengawas Pemilu Kukar, M Rahman menyatakan kesiapan 2.128  pengawas TPS
Foto: Endi

Mendekati pelaksanaan Pemilu serentak 17 April 2019 mendatang, Bawaslu Kukar menyiapkan pengawas di Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang telah dilantik pada 25 Maret lalu.

"Semua pengawas TPS kita sudah dilantik sebanyak 2.128 orang," terang Ketua Bawaslu Kukar, M Rahman, usai menyampaikan materi FGD di Ballroom Hotel Grand Fatma, Tenggarong, Kamis (28/03/2019).

Dengan dilantiknya seluruh pengawas tersebut, persiapan secara teknis pada pengawasan dalam tahapan pemungutan dan penghitungan suara dipastikan telah siap.

"Bahkan mereka itu sudah harus bekerja dari saat dilantik, sampai dengan nanti berakhirnya masa pemungutan dan masa penghitungan suara selama 7 hari. Jadi 1 bulan terakhir ini mereka sudah bekerja," ujarnya.

Dikatakan Rahman, selain menjalankan fungsi pencegahan, penindakan dan pengawasan partisipatif dalam Pemilu, Bawaslu Kukar juga melakukan survey pendapat pemilih terkait politik uang.

"Kita juga bekerjasama dengan Bawaslu Provinsi dan Fakultas Hukum Unmul membagikan 500 sticker di desa Loa Duri Ilir yang disebar di 26 RT, untuk mengajak kepada pemilih bersama-sama menolak politik uang," kata Rahman.

Untuk diketahui, pada Jumat (29/03/2019) kemarin, dilaksanakan deklarasi desa pelopor tolak politik uang, politisasi Sara dan Hoax, di desa Loa Duri Ilir, kecamatan Loa Janan. (end) 

Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top