Lebih dari 1500 pendukung fanatik Mitra Kukar bertekad memberikan dukungan penuh bagi tim kesayangannya. Ya, MitMan atau Mitra Mania telah berangkat ke Jakarta secara bertahap sejak Jum'at (22/01) lalu.

Para suporter terakhir diberangkatkan pada hari Minggu (24/01) pagi, beberapa jam sebelum kick off babak final Jenderal Sudirman Cup (JSC) 2015 antara Mitra Kukar versus Semen Padang dimulai. 

Hendrik, salah satu anggota MitMan mengatakan, seluruh suporter sudah mempersiapkan segala sesuatunya untuk memberikan dukungan dan menggelorakan semangat skuad Naga Mekes saat menghadapi Kabau Sirah di Stadion Utama Gelora Bung Karno (STUGBK) nanti malam.

"Kami sudah persiapkan semua, mulai dari atribut-atribut, banner dan lainnya, Teman-teman semuanya siap memberikan dukungan kepada Mitra Kukar," ucapnya.

Dengan menggunakan jasa agen perjalanan, masing-masing suporter merogoh kocek sebesar Rp 2,5 juta, seluruh biaya yang dikeluarkan sudah termasuk biaya penginapan dan makan serta transport selama berada di Jakarta.

Informasi yang kutaikartanegaranews dapatkan, Dukungan ternyata tak hanya dikerahkan dari kota Tenggarong saja, sejumlah MitMan yang berada di Bandung, Malang, dan Jogja juga dikabarkan akan bergabung, umumnya mereka ini berasal dari kalangan mahasiswa dan perkumpulan warga Kalimantan.

Bahkan beberapa PNS dan sejumlah Pejabat Pemkab Kukar dikabarkan sudah berada di Jakarta untuk menyaksikan laga bergengsi yang digelar bertepatan dengan peringatan 100 tahun lahirnya Jenderal Sudirman.

Namun bagi warga kota Raja yang tidak bisa menyaksikan pertandingan ini secara langsung tidak perlu kecewa, ada sejumlah tempat yang akan menggelar nonton bareng, salah satunya di halaman parkir stadion Rondong Demang Tenggarong.

Seperti diketahui, Lolosnya Mitra Kukar ke babak final merupakan buah dari perjuangan berat, kesuksesan mereka menggulung Arema Cronus di semi final membuktikan ketangguhan tim yang tidak bisa dipandang sebelah mata ini. Suntikan tiga pemain asing sepanjang laga JSC terbukti ampuh. terutama penampilan striker Patrick Dos Santos. Patrick hingga hingga kini menjadi top scorer dengan perolehan 7 gol.

Di laga final nanti sistem pertandingan berbeda akan dilakoni kedua tim, jika 90 menit pertama keadaan masih imbang, ada 2x15 menit babak tambahan. Adu finalti baru akan digelar bila babak tambahan berakhir seri. (end)