Tiba di Kota Raja, MLTR Absen Jumpa Pers

Vokalis MLTR Jascha Richter mengenakan kemeja biru (tengah), langsung melakukan check in saat tiba di hotel Grand Elty, Jumat sore

Tiba di kota Raja Tenggarong pada Jum'at (25/03) sore, Tiga Personil Michael Learns To Rock (MLTR) langsung dibawa menuju hotel Grand Elty Singgasana. Namun ketiganya tak banyak berinteraksi saat beberapa awak media mencoba mendekat.

Lead vocal MLTR Jascha Richter misalnya, Ia segera menuju resepsionis untuk melakukan check in, sejumlah crew terlihat mengiringi dirinya. Penyanyi kelahiran Denmark, 24 Juni 1963 tersebut lantas bergegas menuju kamar hotel.

Disudut lain, Mikkel Lentz gitaris MLTR terlihat mengabadikan tiga seniman Kutai yang memainkan irama khas musik tingkilan dengan kamera ponselnya. Namun ketika seorang jurnalis mendekat untuk berfoto, ia pun langsung menghindar. "Maaf, Saya harus ke kamar hotel," ujarnya sambil berlalu.

Tak berbeda dengan Jascha dan Mikkel, Sang drummer, Kare Wanscher pun buru-buru menuju kamar tempatnya beristirahat. 

Bahkan pada malam harinya saat jumpa pers digelar, Ketiga personil MLTR juga absen, Hanya ada beberapa grup band nasional yang hadir diantaranya band legenda Rock n Roll era 90an Power Slaves, Steven Jam, dan Down For Live.

Menurut Manajer Rock In Borneo, Akbar Haka, Grup musik pelantun hits Paint My Love itu dalam kondisi kelelahan setelah melakukan perjalanan panjang dari negaranya."Mereka tidak hadir karena menempuh penerbangan selama 16 jam dari Denmark. MLTR sempat transit di Qatar dan kemudian menuju Indonesia," ujarnya.

Akbar mengatakan, Saat tiba di Balikpapan, Panitia sempat menawarkan kepada Jascha dan kawan-kawan untuk menggunakan pesawat menuju kota Samarinda agar perjalanan menuju kota Raja bisa dipersingkat.

"Jarak Balikpapan menuju Samarinda menggunakan pesawat cuma 20 menit, Tapi karena cuaca tidak memungkinkan terpaksa perjalanan ditempuh melalui jalur darat selama 3 jam," ucapnya.

Dari informasi yang beredar, MLTR memang sejak awal dikabarkan tidak akan melakukan jumpa pers. Grup musik asal Denmark yang terbentuk pada tahun 1988 ini begitu tiba di Tenggarong akan langsung beristirahat, kemudian menggelar konser dan langsung kembali ke negaranya.

Pihak penyelenggara pun tak mau berspekulasi dengan menawarkan agenda kunjungan seperti ke Kedaton Kesultanan Kutai maupun Museum Mulawarman. Pasalnya MLTR lebih memilih rehat untuk mempersiapkan penampilan mereka.

Seperti diketahui, MLTR akan menjadi headliner dalam Rock In Borneo 2016, Sabtu (26/03) nanti malam di lapangan Panahan, Stadion Aji Imbut, Tenggarong Seberang. Namun sebelumnya akan ada penampilan band lokal dan nasional di 3 panggung berbeda, yakni di Rundown Rebel Stage, Rundown Rockin Stage dan Borneo Stage. (end)

Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top