MTQ Ke-39 di Kenohan, Plt Bupati Kukar Launching Gerakan Wakaf Sejuta Al Qur’an dan Iqra'

Plt Bupati Kukar menerima Al Quran dan Iqra' secara simbolis dari perwakilan Persatuan Jurnalis Kukar
Foto: Pras

Launching Gerakan Wakaf Sejuta Al Qur’an dan Iqra dengan tema Membumikan Al Qur’an, Investasi Akhirat, dicanangkan oleh Plt Bupati Edi Damansyah saat membuka MTQ ke-39 Tingkat Kabupaten Kukar di kecamatan Kenohan, Selasa (24/10) malam.

Pencanangan gerakan tersebut ditandai dengan penyerahan Al Qur’an serta Iqra’ secara simbolis dari perwakilan instansi pemerintah, dunia usaha, perbankan, komunitas, jurnalis, dan masyarakat muslim.

“Gerakan ini merupakan tindak lanjut dan upaya percepatan pelaksanaan program Gerakan Etam Mengaji (GEMA) yang telah dicanangkan pada pembukaan MTQ ke-38 Tingkat Provinsi Kaltim di Kukar, dan telah diterapkan dalam Perbup Nomor 24 tahun 2016,” ujar Edi

Dari gerakan ini, terkumpul 5.207 Al Qur’an dan 3.921 Iqra untuk disumbangkan ke masjid, mushola, TK/TPA, majelis Ta’lim, majelis pengajian, sekolah serta pondok pesantren di seluruh Kukar khususnya yang berada di pelosok.

“Kami sampaikan penghargaan yang tinggi dan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartispasi serta berkontribusi dalam Gerakan Wakaf Sejuta Al Qur’an dan Iqra’ ini,” ucap Edi.

Dalam kesempatan itu pula, Edi meminta agar pelaksanaan MTQ ke-39 menjadi barometer dan evaluasi hasil pembinaan serta persiapan mengikuti MTQ tingkat provinsi Kaltim 2018 mendatang.

“Kita semua berharap, semua persiapan yang telah dilakukan oleh panitia pelaksana dapat memberikan pelayanan terbaik kepada semua kafilah dari 18 kecamatan,” cetusnya.

MTQ yang berlangsung dari 22 sampai 29 Oktober 2017, sambung Edi, diharapkan berjalan lancar dan aman, berdampak pada peningkatan kualitas serta prestasi yang dicapai para peserta

“Sehingga bisa mencapai 5 sukses yakni sukses pelaksanaan, sukses syiar Islam, sukses prestasi, sukses ekonomi kerakyatan, dan sukses pertanggungjawaban,” tuturnya.

Pelaksanaan MTQ ini diharapkan mampu membangkitkan kembali Syiar Islam dan motivasi dalam rangka meningkatkan kesadaran, mendorong minat kemampuan membaca, serta memahami isi kandungan Al-Qur’an sejak usia dini hingga berkelanjutan.

“Disamping mampu mencapai prestasi terbaik, seluruh kafilah juga harus mampu menunjukkan peningkatan kualitasnya jika dibandingkan MTQ tahun sebelumnya,” demikian katanya. (end)

Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top