Kaya Potensi Perikanan, Produksi Ikan Asin Desa Rebaq Rinding Terus Meningkat

Proses penjemuran ratusan ikan asin di salah satu tempat pengolahan ikan asin desa Rebaq Rinding
(Foto: Fairuz)

Rebaq Rinding merupakan salah satu desa di Kecamatan Muara Muntai dengan wilayah perairan yang kaya akan potensi perikanan air tawar.

Potensi ini menjadi sumber mata pencaharian para nelayan setempat, hasil tangkapan kemudian dijual ke rumah produksi tempat pengolahan ikan asin.

Seperti terlihat di salah satu tempat pengolahan industri ikan asin di desa ini pekan lalu, puluhan hingga ratusan ikan air tawar dibersihkan untuk di olah menjadi ikan asin khas desa ini.

Ditemui Sabtu (08/04/2023) pekan lalu, Hardi yang bekerja di rumah produksi ikan asin tersebut menuturkan, pengolahan ikan asin mempekerjakan warga setempat terutama ibu rumah tangga.

Ia mengatakan, kondisi cuaca turut mempengaruhi produksi ikan asin terutama saat proses penjemuran yang memerlukan waktu lebih dari 1 hari.

"Kalau yang dijemur ini dua hari sekali baru kering, jadi tergantung cuaca,  kalau panas bisa 1 hari. Sedangkan untuk pengiriman seminggu sekali setiap hari Kamis," ujarnya.

Meski demikian, kondisi alam turut berpengaruh terhadap produksi ikan asin, pasalnya bergantung pada hasil tangkapan ikan nelayan sekitar.

Sebagai informasi, tingginya permintaan konsumen dari luar daerah membuat produksi ikan asin di desa Rebaq Rinding semakin meningkat, pengiriman pun sudah merambah ke pasar regional hingga sejumlah daerah di pulau Jawa. (fz/mmbse)

Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top