Pakai Pengeras Suara, Satpol PP Sosialisasikan Penghentian Sementara CFD

Sosialisasi penghentian sementara Car Free Day di Tenggarong oleh anggota Satpol PP Kukar
(Foto: Ardi)

Sekitar 30 orang anggota Satpol PP Kutai Kartanegara (Kukar) menyisiri kawasan Car Free Day (CFD) di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman hingga KH Akhmad Mukhsin, Tenggarong, Minggu (15/03) pagi.

Sambil berjalan kaki dan menggunakan pengeras suara, salah satu anggota Satpol PP menyampaikan sosialisasi himbauan penghentian sementara aktivitas di kawasan CFD. 

Kepala Satpol PP Kukar Fida Hurasani, mengatakan, sosialisasi ini juga sekaligus untuk memberitahukan jika ada pedagang yang biasa berjualan di area CFD tidak mengetahui adanya himbauan dari pemerintah daerah.

"Sejak pukul 06.00 Wita anggota melakukan penyisiran di kawasan Car Free Day, tapi tidak ada pedagang yang berjualan, mungkin sebagian sudah mengetahui dan menyampaikan kepada pedagang lainnya" terangnya kepada media ini.

Lanjut Fida, sosialisasi ini untuk menindaklanjuti himbauan yang dikeluarkan Pemkab Kukar melalui Bagian Prokom Setkab Kukar, Sabtu (14/03) kemarin, sebagai langkah antisipasi dan pencegahan penyebaran virus corona atau COVID-19.

Anggota Satpol PP Kukar berjalan kaki mensosialisasikan pengehentian sementara CFD di Tenggarong
(Foto: Ardi)

"Walaupun sudah disampaikan melalui media sosial, kami tetap berkewajiban menyampaikan langsung manakala menemukan ada pedagang yang tidak mengetahui himbauan Pemkab," sambungnya.

Berdasarkan data (Dinkes) Dinas Kesehatan Kukar, hingga saat ini belum ditemukan kasus positif virus corona di Kukar. Badan kesehatan dunia atau WHO sendiri pada Jumat (13/03) telah menetapkan COVID-19 sebagai pandemi atau wabah yang penyebarannya telah meluas ke berbagai negara.

"Sebagaimana disampaikan pemerintah daerah kita tidak boleh panik namun tetap harus waspada. Terapkan pola hidup bersih dan sehat," kata Fida.

Ditambahkannya, sosialisasi yang dilakukan Satpol PP terkait ditiadakannya CFD untuk sementara waktu juga merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah melindungi warganya.

"Kita punya tanggung jawab meski belum ditemukan kasus positif corona oleh Dinkes Kukar, namun kita berusaha untuk mencegah penyebarannya. Kami berharap semua pihak bisa mematuhi himbauan ini untuk kebaikan kita bersama," ucap Fida. (end)

Baca JugaAntisipasi COVID-19, Mulai 15 Maret CFD di Tenggarong Ditiadakan Sementara 

Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top